Have your heart ever been touch ??
Belakangan ini, seringkali gw merasa sibuk sendiri dengan dunia gw, semua tentang gw..it’s all about me…i’ve forget that sometime (always) we must think that life isn’t just about me…
Pernahkan merasakan kehampaan dengan aktivitas harian kalian, kerja starting from early morning to late night ? senin hingga jumat (mungkin juga sabtu dan minggu) begitu terus setiap minggu..bulan..tahun…hingga kebosanan mulai mengusik, paling gak gw mengalami itu…rasa “kekosongan” mulai mengusik, perasaan rindu untuk melakukan sesuatu untuk orang lain…tanpa bayaran, tanpa diminta…
akhirnya kesempatan itu datang…ya walaupun gw gak berperan banyak, tapi gw cukup senang ketika diminta membantu mengiringi musik (gitar) pada natalan bersama yayasan yasuki, untuk mereka yang hidup dijalanan..yup, those who use to live on the toughest part of live…
waktu itu gw kebagian “menghandle” bagian anak-anak, semula kesan yang muncul di kepala adalah “kenakalan”, tapi ternyata itu salah, mereka anak-anak yang manis jika kalian dapat melihatnya dengan hati, kekerasan gaya bicara adalah bentukan lingkungan (you can’t blame them, because you haven’t lived on the way they use to)…
akhirnya gw tau “bagian kosong” apa yang gw rasa, dalam rutinitas keseharian, ternyata jiwa sosial gw mulai tumpul, seperti disiram air segar, ketika terik mentari, gw tau apa yang terhilang dan kini telah ditemukan…gw merindukan pelayanan, sesuatu yang ketika kuliah dulu aktif gw lakukan dan kini mulai dilupakan… i miss that time